Inilah 7 Tempat Wisata Terbaik di Ubud Bali – Wisata di Ubud, Bali, merupakan tempat yang instagramable, sedap membuat nongkrong dan bersantai sambil memandang keindahan alamnya yang tetap terlihat asri.

Seakan kita spaceman slot sedang berada di sebuah tempat tersembunyi, dengan panorama utamanya ialah alamnya yang terlalu indah dan menyejukkan.

Dengan keindahan yang dimilikinya, Ubud jadi sebuah kota wisata terbaik ke empat di dunia th. 2021 di bawah Kota Istanbul, Turki.

Ubud merupakan sebuah desa dan juga nama Kecamatan di Kabupaten Gianyar, yang berada salah satu sawah dan hutan yang menghasilkan keindahan alam yang menakjubkan.

Maka tak heran, jikalau Ubud dulu dijadikan lokasi film Eat, Pray, Love, yang diperankan oleh Julia Roberts. Sejak th. 1920-an, keindahan Ubud sebenarnya telah kondang di pada turis mancanegara lewat sebuah lukisan.

Inilah 7 Tempat Wisata Terbaik di Ubud Bali

Berikut beberapa tempat wisata di Ubud, sebagai bahan referensi awal dalam memilih tempat liburan di akhir pekan nanti.

1. Mandala Suci Wenara Wana

Mandala Suci Wenara Wana ialah sebuah cagar alam di kawasan hutan lindung yang didalamnya terkandung sebuah Pura yang bernama Pura Dalem Agung Padangtegal.

Kawasan gates of olympus Mandala Suci Wenara Wana dihuni oleh ratusan monyet ekor panjang, agar tempat ini disebut pula dengan nama Monkey Forest Ubud.

Ketika berada di Monkey Forest Ubud, kamu dapat terjadi salah satu sejuknya panorama dan juga udara yang segar. Jangan lewatkan untuk mengabadikan keindahan yang tersaji di Mandala Suci Wenara Wana ini.

Lokasi: Jl. Monkey Forest, Desa Ubud, Kecamatan Ubud, Kabupaten Gianyar, Bali.
Jam buka: 09.00 – 17.00
Tiket masuk: Rp. 80.000,- (dewasa) dan Rp. 60.000,- (anak-anak)

2. Campuhan Ridge Walk

Selanjutnya ada Campuhan Ridge Walk, yang jadi lokasi favorit wisatawan domestik maupun asing untuk jogging atau cuman idamkan menikmati keindahan dari ketinggian.

Campuhan Ridge Walk berbentuk jalur setapak sepanjang tidak cukup lebih 12 km, yang telah disusun sedemikian rupa berada salah satu keindahan alam yang mempesona.

Di sepanjang trek ini kamu dapat memandang hamparan bukit-bukit hijau, dan dapat jadi menyadari disaat berada di atas Bukit Campuhan.

Dengan keindahan alam yang dimilikinya, Campuhan Ride Walk sering dijadikan spot foto yang tentu saja instagramable banget. Jangan ketinggalan untuk memandang sunrise dan sunsetnya juga ya…

Lokasi: Jl. Bangkiang Sidem, Kelusa, Payangan, Kabupaten Gianyar, Bali.
Jam buka: 24 jam
Tiket masuk: gratis

3. Ubud Palace

Ubud Palace atau Istana Ubud, atau biasa di sebut pula dengan nama Pura Saren Agung, merupakan tempat wisata sejarah dan budaya yang ada di Ubud.

Selain memiliki panorama yang indah, kawasan Ubud Palace pun dapat menambahkan kita banyak pengetahuan berkenaan sejarah Ubud di masa lampau. Jadi, sebaiknya di dampingi guide di saat mengunjungi Ubud Palace ini ya.

Ketika berada di Ubud Palace, kamu juga dapat memandang pertunjukan seni Balinese Dance Royal Agung dengan membayar tiket tambahan tentunya.

Lokasi: Jl. Raya Ubud No. 8, Desa Ubud, Kecamatan Ubud, Kabupaten Gianyar, Bali.
Jam buka: 08.00 – 17.00 waktu setempat
Tiket masuk: gratis

Baca Juga: Pemandangan Cantik Pantai Balangan Cocok untuk Prewedding

4. Museum Puri Lukisan

Ubud jadi di kenal di dunia luas berkat lukisan yang di bikin oleh Walter Spies yang merupakan pelukis asal Jerman dan Rudolf Bonnet, pelukis asal Belanda, pada th. 1920-an.

Bersama dengan Tjokorda Gde Agung Sukawati yang waktu itu merupakan Raja Ubud, mengusung sebuah gagasan untuk melestarikan dan mengembangkan seni tradisional Bali maupun yang berbentuk modern. Sehingga mereka sebabkan sebuah pameran untuk di pertontonkan di dunia internasional.

Seiring berjalannya waktu, Museum Puri Lukisan waktu ini memiliki 4 galeri yakni:

  • Galeri Pitahama,
  • Galeri Ida Bagus Made,
  • Galeri Wayang,

Serta sebuah galeri yang menambahkan Info berkenaan sejarah dari para pendiri Museum Puri Lukisan.
Museum Puri Lukisan merupakan surganya seni lukis Bali, yang mengoleksi lukisan – lukisan dari beberapa puluh th. yang lalu.

Lokasi: Jl. Raya Ubud, Desa Ubud, Kecamatan Ubud, Kabupaten Gianyar, Bali.
Jam buka: 12.00 – 18.00 dan 21.00 – 00.00
Tiket masuk: Rp. 85.000,-

5. The Blanco Renaisance Museum

Selain Museum Puri Lukisan, Ubud juga memiliki galeri seni lainnya yang di beri nama The Blanco Renaisance Museum. Museum ini menyimpan koleksi hasil tangan dari Antonio Blanco.

Di kawasan ini kamu dapat menemukan studio tempat beliau sebabkan lukisan, galeri yang memajangkan lukisan beliau dan puteranya, Mario Blanco, perpustakaan, café, amphitheater, toko souvenir, dan juga kuil yang biasa di gunakan keluarga Blanco beribadah.

Lokasi: Jl. Raya Campuhan, Sayan, Kecamatan Ubud, Kabupaten Gianyar, Bali.
Jam buka: 09.00 – 17.00 waktu setempat
Tiket masuk: Rp. 35.000,- (domestik) dan Rp. 100.000,- (asing)

6. Neka Art Museum

Ubud sebenarnya merupakan tempat wisata yang mengkombinasikan keindahan alam dengan kesenian yang mempesona, dengan terdapatnya beberapa museum seni.

Neka Art Museum atau Museum Neka jadi tempat bagi beberapa lukisan maestro seni lukis Indonesia dan juga di hiasi pula dengan benda – benda pusaka seni seni pahat berbentuk patung.

Lokasi: Jl. Raya Campuhan, Desa Kedewatan, Kecamatan Ubud, Gianyar, Bali.
Jam buka: 09.00 – 17.00
Tiket masuk: Rp. 50.000,-

7. Ubud Art Market

Ubud Art Market merupakan tempat hunting oleh – oleh khas Bali, lokasinya berada tak jauh dari Monkey Forest Ubud dan Sawah Terasering Tegalalang. Serta berada di depan Puri Saren Agung atau Ubud Palace.

Lokasinya yang bener-bener stragtegis sebabkan Ubud Art Market ini selamanya ramai di kunjungi wisatawan yang hendak mencari souvenir untuk di jadikan buah tangan.

Topeng, patung, lukisan, aneka gerabah, syal, kemeja, keranjang, topi, layang-layang, pernak-pernik hasil kerajinan, merupakan salah satu semisal yang di jajakan di Ubud Art Market.

Lokasi: Jalan Raya Ubud No.35, Kecamatan Ubud, Kabupaten Gianyar, Bali.
Jam buka: lebih baik singgah di pagi hari